LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL) IMPLEMENTASI LOAD BALANCING, PENJADWALAN OTOMATIS, DAN FIREWALL FILTERING PADA ROUTER MIKROTIK UNTUK OPTIMALISASI DAN KEAMANAN JARINGAN DI LPK CIPTA TUNGGA INDONESIA

 

LAPORAN

PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL)

IMPLEMENTASI LOAD BALANCING, PENJADWALAN OTOMATIS, DAN FIREWALL FILTERING PADA ROUTER MIKROTIK UNTUK OPTIMALISASI DAN KEAMANAN JARINGAN DI LPK CIPTA TUNGGA INDONESIA

 

 

Disusun oleh :


 

 

 

 

 

TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN

SMK PLUS YSB SURYALAYA

TAHUN AJARAN

2024/2025


KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT, karena atas limpahan rahmat dan karunia-Nya, penulis dapat menyelesaikan Laporan Praktek Kerja Lapangan (PKL) yang berjudul "Konfigurasi Blok Situs pada Mikrotik di LPK Cipta Tungga Indonesia" dengan baik dan tepat waktu. Laporan ini disusun sebagai bentuk pertanggungjawaban serta dokumentasi pengalaman penulis selama melaksanakan PKL dari tanggal 13 Januari hingga 18 April 2025.

Pelaksanaan PKL ini bertujuan untuk memberikan pengalaman nyata kepada penulis dalam dunia kerja, mengaplikasikan teori yang telah dipelajari di bangku sekolah, serta mengembangkan keterampilan dan kompetensi di bidang Teknik Komputer dan Jaringan.

Dalam penyusunan laporan ini, penulis menyadari bahwa keberhasilan pelaksanaan PKL tidak terlepas dari bimbingan, arahan, dan dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1.      Bapak Nanang Suciyono, S.Kom., M.Kom. selaku Instruktur LPK CTI,

2.      Bapak Tisna Rizqiana selaku Pembimbing Sekolah,

3.      Bapak Yanyan Casmara, S.Kom., MM. selaku Kepala Konsentrasi Keahlian Teknik Komputer dan Jaringan,

4.      Bapak Nafahatir M. Elgipar, S.Kom. selaku pembimbing sekolah,

5.      Serta seluruh pihak di LPK Cipta Tungga Indonesia yang telah memberikan kesempatan, bimbingan, dan fasilitas selama pelaksanaan PKL.

Penulis menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, segala kritik dan saran yang bersifat membangun sangat penulis harapkan demi perbaikan di masa mendatang.

Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi semua pihak, terutama bagi penulis sendiri, sekolah, dan rekan-rekan yang akan melaksanakan PKL di masa yang akan datang.

 

Tasikmalaya, April 2025

 

 

Penulis


 

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN

KATA PENGANTAR.. i

DAFTAR GAMBAR.. iii

BAB I PENDAHULUAN.. 1

1.1.      Latar Belakang. 1

1.2.      Tujuan PKL.. 2

1.3.      Tempat dan Jadwal PKL.. 2

1.4.      Profil LPK Cipta Tungga Indonesia. 2

BAB II LANDASAN TEORI DAN PEMBAHASAN.. 5

2.1.      Landasan Teori 5

2.1.1.       Jaringan Komputer 5

2.1.2.       MikroTik RouterOS. 5

2.1.3.       Load Balancing. 6

2.1.4.       Scheduler pada MikroTik. 6

2.1.5.       Firewall dan Filtering. 7

2.1.6.       Blokir Virus Menggunakan Firewall 7

2.2.      Pembahasan. 8

2.2.1.       Kegiatan selama PKL.. 8

2.2.2.       Konfigurasi Load Balancing Standart, Penjadwalan, Blok Virus. 8

3.1.      Kesimpulan. 13

3.2.      Saran. 13

3.2.1.       Saran untuk Sekolah. 13

3.2.2.       Saran untuk Perushaan. 14

DAFTAR PUSTAKA.. 15

LAMPIRAN.. 16

 

 

 


 

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2. 1 Tampilan Setting IP Address untuk ether3 (INTERNET 2) 13

Gambar 2. 2 Tampilan Setting NAT di MikroTik. 13

Gambar 2. 3 Tampilan Setting NAT di MikroTik. 13

Gambar 2. 4 Tampilan Setting Gateway di IP Routes MikroTik. 14

Gambar 2. 5 Tampilan Setting Scheduler di MikroTik. 14

Gambar 2. 6 Tampilan Setting Filter Rules - General Tab. 14

Gambar 2. 7 Tampilan Setting Filter Rules - Extra Tab. 15

Gambar 2. 8 Tampilan Setting Filter Rules - Action Tab. 15

Gambar 2. 9 Tampilan Akses Blog asepdede70 untuk Download Script Blok Virus. 15

Gambar 2. 10 Tampilan Terminal Winbox untuk Paste Script Blok Virus. 16

Gambar 2. 11 Tampilan Firewall Filter Rules Setelah Script Dijalankan. 16

 

 


 


1.1.       Latar Belakang

Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang sangat pesat saat ini mendorong kebutuhan akan jaringan komputer yang cepat, stabil, dan aman. Jaringan komputer tidak hanya digunakan untuk berbagi data dan sumber daya, tetapi juga menjadi fondasi utama dalam mendukung kegiatan operasional berbagai bidang, baik di dunia pendidikan, bisnis, maupun pemerintahan.

Dalam membangun dan mengelola jaringan komputer, diperlukan perangkat jaringan yang handal dan konfigurasi yang tepat untuk memastikan performa jaringan tetap optimal. Salah satu perangkat yang banyak digunakan adalah router MikroTik, yang menawarkan berbagai fitur unggulan seperti load balancing, scheduler, firewall, bandwidth management, dan lain sebagainya.

Load balancing berfungsi untuk mendistribusikan lalu lintas data secara merata ke beberapa jalur koneksi internet, sehingga ketersediaan dan kecepatan koneksi dapat tetap terjaga. Dengan menerapkan load balancing, jaringan dapat menghindari terjadinya bottleneck yang dapat menghambat produktivitas pengguna.

Selain itu, pengelolaan jaringan juga membutuhkan otomatisasi tugas-tugas tertentu melalui penjadwalan (scheduler). Scheduler memungkinkan administrator jaringan untuk menjalankan perintah atau script tertentu secara otomatis sesuai dengan waktu yang telah ditentukan, sehingga efisiensi pengelolaan jaringan dapat meningkat.

Keamanan jaringan juga menjadi aspek yang tidak kalah penting. Implementasi firewall filtering pada router MikroTik berperan dalam melindungi jaringan dari berbagai ancaman seperti virus, malware, dan serangan dari luar. Dengan menyusun aturan filter yang tepat, administrator dapat memblokir akses ke situs atau sumber yang berpotensi membahayakan jaringan.

Berdasarkan hal tersebut, praktik kerja ini difokuskan pada implementasi load balancing, penjadwalan otomatis, dan firewall filtering menggunakan router MikroTik, dengan tujuan untuk mengoptimalkan kinerja serta meningkatkan keamanan jaringan. Diharapkan melalui kegiatan ini, penulis dapat memahami dan mengaplikasikan konfigurasi jaringan yang lebih efisien dan aman.

 

1.2.       Tujuan PKL

1)        Mengaplikasikan teori ke dalam praktik di dunia kerja. 

2)        Meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan pengalaman kerja. 

3)        Membantu peserta siap memasuki dunia kerja. 

4)        Menghasilkan tenaga kerja yang profesional dan kompeten

1.3.       Tempat dan Jadwal PKL


Prakter Kerja Lapangan di laksanakan di LPK Cipta Tungga Indonesia yang beralamat di Jl. Sukamulya, Ciamis, Kec. Ciamis, Kab. Ciamis, Jawa Barat 46211, Indonesia. Praktek Kerja Lapangan berlangsung sejak 13 Januari sampai dengan 18 April 2025 (3 bulan 5 hari). Adapun jadwal dan materi praktek yang berlangsung selama kurun waktu tersebut adalah sebagai berikut:

1.4.       Profil LPK Cipta Tungga Indonesia

LPK CTI adalah sebuah Lembaga Pendidikan Komputer yang bergerak di bidang Teknologi Informasi. Dengan Nomor Izin Penyelenggaraan latihan Kerja Nomor : 503/242/DSTKT/2016 dengan SK KemenhukamAHU-0023240.AH.01.04.Tahun 2016. LPK CIPTA TUNGGA INDONESIA menyediakan Jasa Layanan dalam Program Pelatihan Kerja denganJenis Program diataranya :Networking, Pemograman, Multimedia,Graphic Design, Office       Tool, Adminstrasi Perkantoran, Digital Marketing, dan Akuntansi. Training, Konsultan IT (PirantiLunak, PirantiKeras), jasapembuatan software, pengadaan hardware komputer, fingerprint, RF.Id, Networking dan lain-lain. Dengan slogan          IT Solution & Inovation, Lembaga kami akan terus berkembang dan berinovasi di bidang teknologi dengan pelayanan yang terbaik. LPK CIPTA TUNGGA INDONESIA telah di Akreditasi oleh Lembaka Akreditasi

LPK (LA-LPK) dan Komite Akreditasi Lembaga PelatihanKerja (KA-LPK) Kementrian Ketenagakerjaan RI dengan hasil yang memuaskan. Dengan di buatkanya Sertifikat Akreditasi. Empat jurusan yang sudah di akreditasi diantranya

1)        Jurusan Digital Marketing

2)        Jurusan Pemograman

3)        Jurusan Operator Komputer

4)        Jurusan Komputer

Berkantor pusat di Jalan Sukamulya No. 62 Ciamis Jawa Barat Indonesia, memiliki karyawan diantaranya jajaran staff, marketing, creative, programmer, dan direksi yang salingbersinergi dan berpengalaman terutama di bidang IT.

LPK CIPTA TUNGGA INDONESIA juga sudah bermitra dengan Lembaga Sertifikasi Prosefi (LSP P3) diantaranya LSP Komputer, LSP Teknologi Digital, LSP Widya Mitra di tunjuk sebagai TUK Mandiri untuk Skema IT, OTKP dan Pemasaran.

Sertifikasi kompetensi adalah pemberian sertifikat kompetensi melalui proses uji kompetensi yang mengacu pada SKKNI ( Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia) LPK Cipta Tungga Indonesia di tunjuk sebagai TUK ( Tempat Uji Kompetensi) LSP Komputer untuk penyelenggara UJIKOM di bidang Okupasi TI untuk wilayah Priangan Timur.

Program Unggulan LPK CIPTA TUNGGA INDONESIA

1)        Program Profesi 1 Tahun Siap Kerja

2)        Program Prakerja

3)        Kursus dan Pelatihan di Bidang IT

4)        Penyelenggara LSP P3 untuk Skema IT, OTKP dan Pemasaran

5)        Mikrotik Akademy

6)        BKK Khusus Lulusan LPK CTI


 


2.1.       Landasan Teori

2.1.1. Jaringan Komputer

Jaringan komputer adalah sistem yang menghubungkan dua atau lebih perangkat komputer agar dapat berbagi data, sumber daya, dan layanan. Dalam jaringan komputer, perangkat-perangkat tersebut dapat saling berkomunikasi melalui media transmisi kabel ataupun nirkabel. Jaringan komputer sangat penting dalam dunia modern karena mempercepat proses pertukaran informasi dan meningkatkan efisiensi kerja.

Seiring perkembangan teknologi, jaringan komputer terbagi menjadi beberapa jenis berdasarkan cakupannya, seperti LAN (Local Area Network), MAN (Metropolitan Area Network), dan WAN (Wide Area Network). Dengan pengelolaan jaringan yang baik, kinerja operasional perusahaan, sekolah, maupun instansi dapat berjalan lebih efektif dan terorganisasi.

2.1.2. MikroTik RouterOS

MikroTik RouterOS adalah sistem operasi berbasis Linux yang dirancang khusus untuk mengelola jaringan. RouterOS menawarkan berbagai fitur lengkap seperti routing, firewall, bandwidth management, wireless access point, VPN, dan lain-lain. Keunggulan MikroTik terletak pada fleksibilitas konfigurasinya dan kemampuannya dalam menangani berbagai kebutuhan jaringan skala kecil hingga besar.

Selain itu, MikroTik RouterOS dapat dioperasikan melalui antarmuka grafis seperti Winbox maupun akses terminal berbasis command line. Hal ini memberikan kemudahan bagi administrator jaringan dalam melakukan pengaturan, pemantauan, dan pemeliharaan sistem jaringan secara efektif dan efisien.

2.1.3. Load Balancing

Load balancing adalah teknik dalam manajemen jaringan yang bertujuan untuk membagi beban trafik secara merata ke beberapa jalur koneksi internet atau antar server. Dengan menggunakan load balancing, jaringan dapat tetap stabil dan meminimalisir terjadinya overload pada satu jalur koneksi tertentu. Ini penting untuk memastikan bahwa semua pengguna mendapatkan kecepatan akses yang optimal.

Dalam MikroTik, load balancing biasanya dikonfigurasi melalui pengaturan NAT (Network Address Translation) dan IP Routes. Beberapa metode load balancing yang umum digunakan di MikroTik antara lain PCC (Per Connection Classifier) dan ECMP (Equal Cost Multi Path). Dengan konfigurasi ini, penggunaan dua atau lebih koneksi internet dapat berjalan lebih efisien.

2.1.4. Scheduler pada MikroTik

Scheduler di MikroTik berfungsi untuk menjalankan perintah atau script secara otomatis pada waktu-waktu tertentu yang telah dijadwalkan. Fitur ini sangat berguna dalam mengotomatiskan tugas-tugas rutin seperti backup data, update firewall, ataupun menjalankan script untuk pemeliharaan jaringan.

Dengan adanya scheduler, administrator jaringan dapat mengurangi intervensi manual yang berulang dan memastikan bahwa jaringan tetap dikelola secara teratur. Scheduler juga dapat dikombinasikan dengan script untuk membuat proses pengelolaan jaringan menjadi lebih dinamis dan responsif terhadap kebutuhan jaringan.

2.1.5. Firewall dan Filtering

Firewall adalah sistem pertahanan yang digunakan untuk mengontrol lalu lintas data dalam jaringan berdasarkan aturan-aturan tertentu. Dengan menggunakan firewall, administrator dapat menentukan paket data mana yang diperbolehkan atau ditolak masuk maupun keluar dari jaringan. Ini penting untuk menjaga integritas, kerahasiaan, dan ketersediaan data dalam sistem jaringan.

Pada MikroTik, firewall filtering diterapkan menggunakan filter rules, NAT rules, maupun mangle rules. Melalui kombinasi ini, administrator dapat mengatur akses berdasarkan alamat IP, port, atau protokol tertentu, serta membatasi aktivitas yang mencurigakan atau berbahaya.

2.1.6. Blokir Virus Menggunakan Firewall

Blokir virus dalam jaringan dilakukan dengan cara mendeteksi dan memutus koneksi terhadap sumber-sumber yang mengandung ancaman seperti malware, virus, atau trojan. Di MikroTik, hal ini dapat dilakukan dengan membuat address-list yang berisi IP atau domain berbahaya, kemudian menerapkan firewall rules untuk memblokir akses ke daftar tersebut.

Proses pemblokiran virus ini seringkali didukung oleh script otomatis yang memperbarui daftar berbahaya secara berkala. Dengan implementasi ini, keamanan jaringan dapat lebih terjamin dan risiko infeksi virus dapat diminimalisir, melindungi perangkat dan data penting dalam jaringan.

2.2.       Pembahasan

2.2.1. Kegiatan selama PKL

Dalam pelaksanaan Praktik Kerja Industri yang berlangsung selama 3 bulan. Saya melakukan beberapa kegiatan di LPK Cipta Tugga Indonesia. Kegiatan yang saya lakukan antara lain :

1)        membuat routing statis

2)        membuat denah rumah menggunakan tool shape

3)        membuat cv

4)        membuat surat kelulusan menggunakan mailings

5)        ikut outbound karakter building

6)        mengkonfigurasi dhcp server,identity, dan pasword di mikrotik

7)        membuat sharing file

8)        membuat hospot, limitasi bandwith hospot dan pembuatan user hospot

9)        membuat laporan penghasilan hotel

10)    pengabdian masyarakat

11)    konfigurasi ntp server, manajemen port, ip binding, blok situs dengan layer 7

12)    membuat laporan gaji karyawan

13)    mempelajari rumus left, mid, right, hlookup dan vlookup

14)    mengsplice kabel fiber optik

15)    ikut serta tes mtcna

16)    melalukan point to point

17)    bongkar pasang pc

18)    belajar public speaking

19)    magang di naturindo

 

2.2.2. Konfigurasi Load Balancing Standart, Penjadwalan, Blok Virus

1.        Setting mikrotik yang pertemuan pertama

2.       

Gambar 2. 1 Tampilan Setting IP Address untuk ether3 (INTERNET 2)


Masukan ip untuk ether 3 – INTERNET 2

3.        Masuk ke firewall klik di NAT lalu +

1)     

Gambar 2. 2 Tampilan Setting NAT di MikroTik


Isi di bagian General, isi sesuai dengan yang ada di gambar

 

2)     

Gambar 2. 3 Tampilan Setting NAT di MikroTik


Isi lagi di bagian Action

 

4.       

Gambar 2. 4 Tampilan Setting Gateway di IP Routes MikroTik


Masuk ke routes dan isi dibagian gateway

5.       

Gambar 2. 5 Tampilan Setting Scheduler di MikroTik


Masuk ke Scheduler lalu di + dan isi sesuai dengan yang ada di gambar

6.        Masuk lagi ke firewall klik di filter rules lalu +

1)       

Gambar 2. 6 Tampilan Setting Filter Rules - General Tab


Isi bagian general

 

2)       

Gambar 2. 7 Tampilan Setting Filter Rules - Extra Tab


Isi bagian extra

 

3)       

Gambar 2. 8 Tampilan Setting Filter Rules - Action Tab


Isi bagian action

7.        Lalu masuk ke crome dan ketikan asepdede70.blogspot.com

8.        Dibagian search ketikan blok virus lalu enter

9.       

Gambar 2. 9 Tampilan Akses Blog asepdede70 untuk Download Script Blok Virus


Download scripnya

10.    Buka file blok virus, pilih yang notepad lalu salin scripnya

 

 

 

 

 


Gambar 2. 10 Tampilan Terminal Winbox untuk Paste Script Blok Virus

 

11.    Masuk lagi ke winbox, pilih new terminal lalu paste scrip yang tadi di salin

 

12.   

Gambar 2. 11 Tampilan Firewall Filter Rules Setelah Script Dijalankan


Masuk ke firewall di bagian filter rules akan terlihat tampilan seperti Digambar


BAB III
PENUTUP

3.1.       Kesimpulan

Berdasarkan hasil Praktik Kerja Lapangan (PKL) yang telah dilaksanakan di LPK Cipta Tungga Indonesia, dapat disimpulkan bahwa penerapan konfigurasi load balancing, penjadwalan otomatis (scheduler), dan firewall filtering pada router MikroTik mampu meningkatkan performa serta keamanan jaringan. Implementasi load balancing berhasil membagi beban lalu lintas data ke beberapa jalur koneksi internet, sehingga koneksi menjadi lebih stabil dan cepat. Selain itu, penggunaan fitur scheduler sangat membantu dalam mengotomatiskan tugas-tugas tertentu seperti update firewall dan eksekusi script secara berkala tanpa intervensi manual.

Penggunaan firewall filtering untuk memblokir situs berbahaya juga terbukti efektif dalam menjaga keamanan jaringan dari serangan malware dan virus. Selama pelaksanaan PKL, peserta juga mendapatkan pengalaman tambahan dalam berbagai kegiatan lain seperti konfigurasi DHCP Server, Hotspot, pembuatan surat administrasi, serta pengenalan fiber optik dan public speaking. Dengan kegiatan ini, penulis dapat mengaplikasikan teori yang telah dipelajari di sekolah ke dalam praktik nyata, memperluas pengetahuan, meningkatkan keterampilan teknis, serta menumbuhkan kesiapan untuk menghadapi dunia kerja di bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi.

3.2.       Saran

3.2.1. Saran untuk Sekolah

1)      Sekolah diharapkan dapat terus meningkatkan kerja sama dengan lebih banyak instansi atau perusahaan di bidang Teknologi Informasi untuk memperluas kesempatan magang bagi siswa.

2)      Diharapkan sekolah dapat memperbanyak materi praktik mengenai konfigurasi jaringan, khususnya penggunaan router MikroTik, agar siswa lebih siap menghadapi tantangan dunia kerja.

3)      Perlu adanya bimbingan tambahan dalam hal keterampilan komunikasi dan soft skill agar siswa lebih percaya diri saat melaksanakan PKL di dunia industri.

3.2.2. Saran untuk Perushaan

1)      Perusahaan diharapkan dapat terus memberikan bimbingan dan arahan kepada siswa PKL, baik dalam aspek teknis maupun etika kerja, agar pengalaman yang diperoleh lebih maksimal.

2)      Diharapkan perusahaan dapat memberikan lebih banyak kesempatan kepada siswa PKL untuk terlibat dalam proyek atau kegiatan langsung di lapangan, sehingga keterampilan mereka semakin terasah.

3)      Perusahaan diharapkan dapat mempertahankan lingkungan kerja yang positif dan mendukung, sehingga siswa dapat belajar dan berkembang dengan lebih baik selama masa PKL.


 


DAFTAR PUSTAKA

MikroTik Documentation. (2024). RouterOS Manual. Diakses dari: https://wiki.mikrotik.com

Kurose, J. F., & Ross, K. W. (2017). Computer Networking: A Top-Down Approach (7th Edition). Pearson Education.

Tanenbaum, A. S., & Wetherall, D. J. (2011). Computer Networks (5th Edition). Pearson.

Asep Dede. (2024). Tutorial Blok Virus MikroTik. Diakses dari: https://asepdede70.blogspot.com

Nugroho, Adi. (2015). Mikrotik Praktis Untuk Pemula dan Menengah. Informatika Bandung.

LPK Cipta Tungga Indonesia. (2025). Materi Pelatihan Internal Jaringan dan MikroTik.


 

LAMPIRAN

 

 

 

 

 

 

 


 


Riwayat Hidup

Nama

: Darul Muhammad Fitrah Ramadhan

NIS

: 222310110

Tempat, tanggal Lahir

: Tasikmalaya, 23 oktober 2006

Jurusan

: Teknik Komputer Jaringan

Kelas

: XII TKJ C

Jenis Kelamin

: Laki Laki

Alamat

: kp. ciakar

No Tlp

: 089505824486

Email

: darulMuhammad@gmail.com

Pendidikan :

: sdn margarahayu 2013 - 2019

  smpn 2 pageurageung 2019 - 2022

  smk plus ysb suryalaya 2022-2025

 

Nama

: Muhammad Rafi Gustiar

NIS

: 222310328

Tempat, tanggal Lahir

: Tasikmalaya, 30 Agustus 2006

Jurusan

: Teknik Komputer Jaringan

Kelas

: XII TKJ C

Jenis Kelamin

: Laki Laki

Alamat

: kp. ciakar

No Tlp

: 083893980530

Email

: rapigstr150@gmail.com

Pendidikan :

: sdn margarahayu 2013 - 2019

  smpn 2 pageurageung 2019 - 2022

  smk plus ysb suryalaya 2022-2025

 

PROPOSAL BISNIS “TANSUKE EDAS” PRAKTIKUM INKUBATOR BISNIS DAN KEUANGAN

  PROPOSAL BISNIS “TANSUKE EDAS” PRAKTIKUM INKUBATOR BISNIS DAN KEUANGAN     Diajukan untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Pr...